RELIGION

Dalam Islam, segala bentuk usaha manusia di muka bumi selalu diarahkan agar membawa manfaat, menghindari pemborosan, serta menjaga keseimbangan alam. Prinsip ini juga dapat kita temukan pada bidang sains, khususnya dalam konsep efisiensi energi dan penggunaan katalis dalam reaksi kimia. Beberapa nilai Islam yang sejalan dengan hal tersebut antara lain:

1. Hemat dan Tidak Boros (Isrâf)

Allah melarang umat-Nya untuk berlebih-lebihan dalam segala hal, termasuk penggunaan energi. Efisiensi energi dalam kimia mengajarkan agar energi digunakan secukupnya, sama seperti Islam yang menekankan prinsip hidup sederhana dan tidak mubazir.

2. Mencari Kemudahan (Taisîr)

Penggunaan katalis dalam reaksi kimia mempermudah proses sehingga lebih cepat dan hemat energi. Hal ini sejalan dengan ajaran Islam yang mendorong umatnya untuk memilih jalan yang memudahkan tanpa mengurangi nilai kebaikan